Penyalahgunaan fasilitas umum

berkembang pesatnya pengadaan fasilitas umum oleh negara ini diikuti juga oleh semakin banyaknya penyimpangan yang terjadi pada objek-objek umum tersebut. di dalam klasifikasi menurut faktor penyebab terjadinya, penyimpangan tersebut dibagi menjadi dua: Internal dan Eksternal. untuk lebih jelasnya saya akan jabarkan dibawah ini

Faktor internal

Merupakan faktor yang disebabkan oleh produsen atau pihak pertama pemilik fasilistas tersebut. beberapa contoh diantaranya adalah:

TARIF ANGKUTAN UMUM SEMASA SEASONAL
Mendekati masa liburan panjang lebaran 1432 H, banyak perusahaan angkutan umum yang berlomba menaikan tarifnya di penghujung libur panjang yang biasa digunakan oleh sebagian besar masyarakat Indonesia untuk mudik ke kampung halamannya.

Kebijakan ini dirasa sangat merugikan masyarakat karena para pemilik perusahaan angkutan berusaha mengambil untung sebanyak-banyaknya tanpa memikirkan para pengguna jasa tersebut.

Pemerintah dalam hal ini seharusnya bertindak tegas dengan cara melakukan sidak terhadap para perusahaan jasa angkutan agar menurunkan tarifnya sesuai standar agar tidak ada yang merasa dirugikan

Faktor eksternal

Merupakan faktor yang disebabkan oleh konsumen atau pihak kedua pengguna fasilitas tersebut. inilah beberapa contoh diantaranya:

TROTOAR 

tidak perlu ke ibukota Jakarta untuk melihat pemandangan trotoar dipakai sebagai tempat untuk menjual berbagai macam produk jajanan dan elektronik serta tempat parkir motor-motor liar, kita lihat cibinong, citereup dan berbagai daerah pelosok maupun ibukota. Mudah sekali kita menemukan pemandangan seperti ini.

Jadi, penyalahgunaan terhadap fasilitas umum ini sering sekali terjadi di masyarakat modern dan sangat sulitt untuk mengatasinya.